TAK GENTAR, semua tetap tenang saat detik-detik pengibaran SANG MERAH PUTIH terancam turun hujan
Peringatan HUT RI ke-78 tahun membawa semangat ke seluruh penjuru negeri. Bangsa Indonesia yang telah merdeka selama 78 tahun pada tahun 2023 ini, menunjukkan penghormatan dan semangat mempertahankan kemerdekaan dengan Upacara Penaikan Bendera Merah Putih.
Semangat belajar dan berkarya terpancar dari wajah-wajah segenap Insan pendidikan sekolah Maitreyawira Dumai.
Yayasan Prajnamitra Maitreya Dumai memberikan kenang-kenangan berupa piagam penghargaan dan cenderamata kepada keenam guru yang dikabarkan akan bertugas ke sekolah baru terhitung sejak Senin, 21 Agustus 2023.
Tak hanya itu, momen 17 Agustus 2023 di Sekolah Maitreyawira Dumai juga dimeriahkan dengan kasih yang lebih besar yaitu pengabdian para pendidik & tenaga kependidikan yang telah mengabdi selama 5 tahun dan 10 tahun.
demikian kilas balik moment indah penuh makna dalam kemeriahan HUT RI ke-78 di sekolah Maitreyawira Dumai,Riau., yang dikenal dengan slogan "Maitreyawira Maju Jaya"
Menjelang HUT RI ke-78, Yayasan Prajnamitra Maitreya cabang Dumai telah merencanakan dan memantapkan persiapan untuk mengibarkan Sang Merah Putih di gedung sekolah baru Maitreyawira yang berlokasi di Jl. Inpres, Purnama, Kec. Dumai Barat., Kota Dumai, Riau. Seluruh unsur pendidikan sekolah Maitreyawira hadir mulai dari tingkat TK, SD, SMP, SMK, Yayasan, komite, POTAS (Program Orang tua Asuh) dan semua GTK terkait.
Dengan kondisi lapangan yang masih masih seadanya, proses pengibaran Sang Merah putih terancam terhenti saat gerimis mulai turun. Lapangan sekolah terancam tergenang air, karena bagian yang berhasil selesai di cor hanya sedikit, dan selebihnya masih menapak pada tanah liat.
Gerimis yang mulai turun tak sedikitpun menggentarkan insan pendidikan Maitreyawira Dumai untuk menghentikan upacara penaikan bendera.
"Bendera Siap....", tegas pemimpin upacara dengan suara lantang. Sang Merah putih pun berhasil dikibarkan dengan penuh hikmat.
Pembangunan infrastruktur yang semakin berkembang dan pertambahan jumlah peserta didik yang semakin banyak memberikan celah yang semakin luas bagi Maitreyawira untuk menghasilkan anak-anak bangsa dengan label pelajar Pancasila .
HUT RI KE-78 membawa sukacita luar biasa, dimana pada tahun 2023 ini,
6 orang guru dinyatakan lulus seleksi PPPK dan telah berhasil mendapat penempatan. 4 diantaranya merupakan pendidik dari tingkat SD, dan 2 lainya adalah pendidik dari tingkat SMP. Hal ini membawa makna besar untuk para guru-guru lain untuk tetap semangat berkarya.
Selamat kepada ibu Uly Cristy Tambunan, Demoria Valentina Simatupang, Siti, Olivia Siahaan, Lulu, dan ibu El Trisna.
Yayasan Prajnamitra memberikan piagam penghargaan dan cenderamata berupa Jam tangan bermerek yang dikabarkan merupakan produk luar negeri yang dipesan langsung dari Taiwan.
Pengabdian 10 tahun ini berasal dari bapak Herry, Lause Devi, Rohani, dan ibu Satra Dewi.
Serta pengabdian 5 tahun oleh ibu Saura Devitasari, Friska Baizurah, ibu Winni, dan ibu Ika.
Nilai dari cenderamata tersebut bukan menjadi isu penting, tetapi hal tersebut hanya merupakan segelintir cara sederhana mengapresiasi kesediaan dan kesetiaan para GTK untuk mencintai dan maju bersama di sekolah Maitreyawira Dumai.
Liputan.@sekolahmaitreyawiradumai.
Penulis: Mestiani Renttauli Sitorus
Komentar